Kaya dan Terencanan dengan Reksadana

Kaya dan Terencana dengan Reksadana by Ryan Filbert

Hai fellas. Jumpa lagi sama Rui dan tetep di buku bisnis bulan ini. Kali ini yang mau gw bahas mengenai investasi reksadana. Sebelumnya pernah gw bahas mengenai reksadana disini dan di sini. Yang berbeda dengan buku sebelumnya adalah klo buku sebelumnya ibarat teori mengenai reksadana, kali ini kita akan bahas gimana caranya bisa dapet keuntungan maksimal di investasi reksadana ini.

Ingetnya dari buku sebelumnya kita tahu klo setiap investasi itu ada resikonya berupa kerugian atau mungkin kehilangan seluruhnya. Nah, gimana caranya kita harus bisa merencanakan dan memilih investasi (klo di sini jenis reksadana) yang menguntungkan buat kita dan memiliki resiko minimal. Oya, investasi reksadana ini cocoknya buat yang jangka menengah dan jangka panjang (kisaran 3 tahun atau lebih). Biar return yang dihasilkan maksimal.

Kisarannya keuntungannya yang bisa diraih dari reksadana setahun bisa mencapai kisaran 18%- 20%. Wow, lumayan kan dibanding disimpen di bank, deposito aja kalah, hehehe….

Seperti yang gw tulis sebelumnya, kita harus cari tahu dulu seluk beluk investasi dimana kita mau invest. Di reksadana ini juga kita harus cari tahu profil resiko yang bisa kita tanggung masuk ke kategori mana. Klo gw sih moderat cenderung ke agresif, jadi ambil resiko yang lumayan besar dengan return juga yang lebih baik, hohoho…. Maksudnya gw ambilnya reksadana saham untuk jangka panjang up to 5 tahun ke atas.

Nah, klo udah tahu profil resikonya baru deh rencanain target-nya buat apaan. Misal buat Dp rumah dalam jangka waktu lima tahun. Untuk dapetin hasil yang maksimal ada beberapa metode nih, jadi pilih yang sesuai aja. Apakah mau langsung atau berkala atau kombinasi keduanya. Klo langsung misal ada duit 10 juta langsung buat buka reksadana dan diemin aja sampe jangka waktu 5 tahun misalnya. Tapi klo mau lebih maksimal sih kombinasi antara langsung dan berkala. Misal buka 5 juta, terus tiap bulan invest 500 ribu dan dapet sisa THR 1 juta kita masukin ke reksadana. Hasilnya jauh lebih maksimal. Perhitungannya cek sendiri di kalkulator reksadana yang ada dibeberapa sekuritas ya.

Oya, untuk membuka akun reksadana ini juga udah gak mahal lagi loh. Biasanya kan butuh dana kisaran 500 ribu sampe sejuta. Sekarang dengan 100 ribu aja udah bisa buka akun reksadana. Mudah dan murah kan? Dan hasilnya lebih baik daripada disimpen di bank. Tentunya perlu diperhatikan bahwa reksadana juga bisa mengalami resiko kerugian, tapi selama dijamin oleh OJK dan laporan sekuritasnya transparan gak perlu terlalu khawatir dengan investasi ini.

Nah, udah tau kan sekarang gimana bisa mendapatkan return yang maksimal dari investasi reksadana. Moga-moga hasil review-an ini bisa jadi bahan pertimbangan buat kalian cari tahu sendiri atau mungkin beli bukunya buat lebih mengetahui mengenai investasi reksadana ini.

Oke, segitu aja yang bisa gw sampein. Sampe jumpa di edisi investasi lainnya (masih di bulan yang sama ngebahas investasi ceritanya). Semoga dengan banyaknya orang yang cari tahu seluk beluk investasi, jadi makin tertarik untuk invest dan memajukan perekonomian Indonesia ya. Salam investasi, bye-bye….