Belajar Cepat

Belajar Cepat by Dinar Apriyanto, Sofie Beatrix

Hallo fellas, gimana kabarnya? Yang masih sekolah masih semangat kan? Yang udah kerja, masih mau lanjut sekolah lagi?

Kayaknya dari kemaren gw lagi giat banget baca buku mengenai pembelajaran. Penasaran juga sih, walaupun udah terlambat. Soalnya jaman gw masih sekolah dulu, gw sempet stress, bukan hanya karena tugas dan ulangan tapi juga tekanan dan tuntutan pihak sekolah untuk mempertahankan akreditasi A. Beban rasanya.

Buku yang kali ini mau gw bahas gak jauh-jauh dari metode pembelajaran. Judulnya Belajar C.E.P.A.T maksudnya belajar Canggih, Enak, Praktis, Asik, Top. Klo sebelumnya gw pernah bahas ,mengenai baca kilat. Buku yang satu ini memberikan metode-metode dalam belajar. Kayaknya cocok banget buat mereka yang masih sekolah ya.

Sebelum ke metode yang diberikan di buku ini, awal-awal bab menjelaskan mengenai fungsi otak dan dominasi otak. Maksudnya kita itu cenderung dominan otak kiri, otak kanan atau seimbang. Tenang aja, di sini ada tes sederhana untuk mengetahuinya. Klo gw sendiri sih bisa dibilang berimbang, soalnya skornya pas di tengah-tengah, gak terlalu ke kiri atau ke kanan. Seperti yang kita ketahui biasanya, orang-orang yang mempunyai dominasi otak kanan cenderung kreatif, sedangkan yang kiri sangat runut atau sesuai step yang ada.

Setelah udah tau dominasi otak, ada beberapa metode belajar seperti mengingat, membaca, mencatat dan menulis dengan berbagai tekhnik. Dari tekhnik-tekhnik belajar itu lah, kita pilih yang paling sesuai dengan kemampuan kita. Misalnya dalam metode menulis, apakah mau dibuat ide secara keseluruhan terlebih dahulu atau menulis cepat saat ide itu muncul. Biasanya klo yang dominan kiri bakal menjabarkan ide-idenya terlebih dahulu baru diperjelas tiap ide, kebalikan dari otak kanan.

Gak hanya itu aja, tapi juga bisa menggabungkan beberapa tekhnik sebagai gaya belajar cepat yang menyenangkan. Misalnya Gasibo, belajar melalui gambar dan symbol. Buat orang visual atau dominasi otak kanan, biasanya lebih mudah belajar dengan menggunakan gambar-gambar dan symbol. Lebih menyenangkan dan biasanya diasosiasikan dengan beberapa gambar yang serupa tapi tak sama yang ada disekitar. Klo Getek, maksudnya gerak dan praktek cocok banget buat yang dominasi otak kiri, lebih bisa menganalisis dengan langsung mengikuti prakteknya.

Nah, kalian termasuk yang mana nih? Setiap anak/ orang sebenernya punya keunikan masing-masing, sayangnya dibeberapa sekolah saat ini hanya menggunakan satu metode belajar saja. Dan semua disama-ratakan. Jadi kalau ada anak/ orang yang tidak berprestasi bukan karena dia tidak mampu atau bodoh, tapi karena metode belajarnya saja yang tidak pas. Kemungkinan anak/ orang tersebut jadi malas atau gak bisa focus karena perbedaan tekhnik belajar saja.

Satu doang yang minus dari buku ini, yaitu pemilihan warna fontnya. Bener-bener bikin gw sakit mata. Meskipun begitu penjelasan dan ilustrasinya cukup membuat gw mengerti dan tertarik buat baca buku ini sampai habis.

Ya, kurang lebih itu yang bisa gw jelasin di sini. Lagi-lagi, selamat belajar !